Komitmen Tingkatkan Kualitas USBN, K3M dan MGMP MTs Kab.Wajo Gelar Penyusunan Soal Berjama’ah

Sengkang, (Inmas Wajo) – Ujian Sekolah berstandar Nasional (USBN) kembali akan digelar di bulan Maret mendatng untuk tahun pelajaran 2018/2019. Gelaran USBN tahun 2019 merupakan tahun kedua pelaksanaan USBN di seluruh MTs. SeKabupaten Wajo lingkup Madrasah yang sedianya akan dilaksanakan dengan Berbasis Android. Menjelang pelaksanaan ujian tersebut, Kelompok Kerja Madrasah Tsanawiyah (K3MTs.) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) MTs. se Kab.Wajo mengadakan pertemuan membahas persiapan pelaksanaannya, termasuk penyusunan soal-soal oleh guru yang mewakili masing-masing mata pelajaran yang ditugaskan berdasarkan wilayah.

“Adapun untuk penyusunan soal, jadwal dan mekanisme lainnya untuk USBN, pihak Kementerian Agama menyerahkan sepenuhnya ke tingkat Kabupaten,” Ungkap Ketua Pokjawas Kankemenag Kab. Wajo, Laju dalam sambutannya pada ceremonial pembukaan kegiatan tersebut di aula Institut Agama Islam (IAI) As’adiyah Sengkang. Kamis, (14/02/2019)

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kab. Wajo, H. M. Idman S. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan tentang SK Dirjen Pendis Kementrian Agama tentang jumlah beban kerja dan jam mengajar guru dalam sepekan yang dikatakan sangat selaras juga dengan permendikbud tahun 2018 sehingga beliau menekankan soal kedisiplinan guru dalam menjalankan amanah dan tanggungjawabnya di Madrasah, jelasnya.

Beliau juga mengharapkan dalam pelaksanaan USBN tahun ini lebih meningkat dibanding tahun lalu. “Saya pikir sudah ada panitia yang telah dibentuk, baik panitia tingkat Kabupaten, maupun tingkat Satuan pendidikan dengan program yang sudah direncanakan, jadi mari kita permantap perencanaan, persiapan, dan pelaksanaan nantinya”. Tandasnya.

Pertemuan ini dihadiri oleh seluruh Kepala MTs. se Kab. Wajo plus perwakilan Madrasah perwilayah untuk seluruh mata pelajaran yang akan diUSBNkan dimana masing- masing wilayah mengutus satu orang guru mata pelajaran. Kepala MTs. Putra II Sengkang, Muhammad Haderawi selaku tuan rumah pelaksanaan K3M dan MGMP menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta yang hadir, “Mohon maaf, kami menggunakan fasilitas aula IAI As’adiyah Sengkang, demi lancarnya proses pembuatan soal, karena ruangan MTs. As’adiyah Putra II belum ada yang mampu memuat sekitar 45 orang atau lebih, namun semoga tetap berjalan lancar sesuai harapan”. Ujarnya di depan para peserta.

Usai acara pembukaan, dilanjutkan dengan sedikit pengantar oleh pemateri yang membahas terkait pedoman pembuatan soal, kisi-kisi, dan bobot penilaian. Pemateri MGMP, Rahmat Said yang merupakan Wakasek Kurikulum SMP N 2 Sengkang menyarankan agar soal yang disertakan nantinya adalah soal yang menstimulus siswa untuk memiliki Higher Order Thinking Skill (HOTS) atau Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi.

Setelah mendengarkan pengantar dan arahan dari pemateri, para peserta berkumpul sesuai mata pelajaran masing-masing untuk merumuskan soal secara bersama dibawah kontrol dari H. Muh. Ali selaku ketua MGMP MTs Kabupaten Wajo. Soal-soal USBN ditargetkan selesai hari ini, karena masing-masing guru mata pelajaran yang hadir sudah membawa format kisi-kisi dan soal, mereka hanya melakukan proses sortir soal untuk disesuaikan dengan kurikulum yang diberlakukan di Madrasah dan kisi-kisi dari pusat.

“Pertemuan seperti ini adalah langkah tepat menurut saya, karena menjadi forum diskusi untuk menyeragamkan soal, karena setiap Madrasah biasanya memiliki standarisasi materi dan soal yang berbeda, jadi di sini kita bisa menyatukan persepsi demi peningkatan mutu peserta didik dan kualitas hasil USBN tahun ini”. Ujar Atifa, salah seorang guru MTs DDI Tarumpakkae yang mewakili wilayah dua untuk mata pelajaran Bahasa Inggris. (atf/hmz)