Bupati Wajo H. Amran Mahmud bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo H. Anwar Amin meletakan batu pertama pembangunan Masjid AL-Shaleha sekaligus meresmikan RA Nurul Qur’an As’adiyah, MIS Nurul Qur’an As’adiyah dan Sekertariat Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kab. Wajo dibawah naungan Yayasan Suleha Alyas Center, Kamis, (27/8/2020)
H. Idman Salewe selaku Pengurus Yayasan Suleha Alyas Center melaporkan bahwa bangunan Pondok Pesantren Nurul Qur’an As’adiyah merupakan tanah wakaf dari Almarhuma Hj. Shaleha dan H. Aliyas beserta keluarga yang luasnya kurang lebih satu hektar.
Selain peresmian RA, MIS dan Sekertariat IGRA juga akan kita bangun sebuah Masjid dengan nama Masjid AL-Shaleha, yang kita abadikan nama dari Almarhumah Hj. Shaleha. Jelasnya
Sementara itu Bupati Wajo H. Amran Mahmud dalam sambutannya sangat berterima kasih kepada H. Aliyas beserta keluarga Almarhuma Hj. Shaleha yang telah mewakafkan tanahnya sebagai tempat sarana pendidikan dan rumah ibadah.
Kami dari pemerintah sangat mendukung program dan kegiatan yang ada di Pondok Pesantren Nurul Qur’an As’adiyah. Apalagi misi kita adalah membangun keagamaan dan keimanan masyarakat yang ada di Kabupaten Wajo. Tambahnya
Kita berharap dengan adanya Pesantren Nurul Qur’an As’adiyah ini bisa mendukung program kita yaitu mencetak ribuan hafidz Al-Qur’an di Wajo . Tutupnya
Hal senada juga disampaikan Kepala kantor Kemenag Wajo H. Anwar, kami sangat berterima kasih kepada keluarga H. Aliyas yang mawakafkan tanahnya untuk pendidikan dan kegiatan keagamaan.
Selama tanah wakaf ini digunakan, maka selama itu pula pahala akan terus mengalir kepada orang yang mewakafkannya walaupun ia telah wafat. Tuturnya
Dihadiri H. Alias selaku pewakaf tanah lokasi pembangunan Masjid dan Madrasah, Ibu Ketua PKK Hj Sitti Maryam Amran, Kasi Kelembagaan dan Sistem Informasi Madrasah Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulsel, Kasi Pendidikan Madrasah, Kasi Bimas Islam dan segenap Guru RA