Impa-impa, (Inmas Wajo) – Sebagai apresiasi terhadap prestasi siswanya, MTs. Darussalam memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi. Penghargaan tersebut diberikan pada saat upacara bendera di Kompleks MTs. Darussalam Impa-Impa desa Pakkanna Kec. Tanasitolo. Senin, (07/01/2019)
Pengurus Yayasan Darussalam yang juga merupakan salah satu perintis MTs. Darussalam, M. Rais, secara langsung menyerahkan penghargaan berupa hadiah buku dan alat tulis kepada siswa berprestasi bidang akademik. 12 penghargaan diberikan kepada santri peringkat 1 sampai 3. Sedangkan siswa yang berprestasi tingkat kabupaten pada HAB Kemenag di Belawa diberikan penghargaan berupa piala dan uang pembinaan. MTs. Darussalam yang diwakili oleh Baso Ahmad Khuzaimah, Ahmad Dzaki, Muh. Ramadhan berhasil meraih juara 3 lomba tadarrus di Belawa.
Dalam sambutannya, beliau sangat mengharapkan momen seperti ini dapat menumbuhkan semangat siswa untuk meningkatkan prestasi belajar mereka. Penghargaan ini harus menjadi pemicu siswa yang lain untuk menunjukkan prestasi mereka. “Pemberian penghargaan seperti ini dapat memberikan semangat kepada siswa untuk lebih meningkatkan prestasi kurikuler maupun ekstra kurikuler. Ini merupakan wujud perhatian pengurus pada anak-anak yang menempuh pendidikan di MTs. Darussalam “. Jelasnya.
“Secara khusus, pengurus Yayasan Darussalam memberikan apresiasi yang besar kepada siswa yang mendapat juara 3 lomba tadarrus tingkat MTs. pada kegiatan Hari Amal Bakti (HAB) Kemenag Wajo di Belawa desember lalu. Kami sangat bangga ada siswa MTs Darussalam yang bisa mengharumkan nama lembaga. Prestasi ini luar biasa meski belum bisa dapat juara 1”, lanjutnya.
Senada dengan hal itu, Kepala MTs. Darussalam Saifullah, juga berharap agar dengan apresiasi seperti ini, bakat terpendam siswa MTs. Darussalam dapat muncul dan berkembang. “Untuk mengembangkan bakat siswa di bidang tahfidz Al-Qur’an, pengurus Yayasan Darussalam akan membangun asrama tahfidz di lantai 3 kompleks MTs Darussalam. Bangunan ini diharapkan selesai secepatnya. Dengan adanya lembaga tahfidz, MTs. Darussalam diharapkan akan melahirkan hafidz-hafidz berkualitas”. Lanjutnya.
Umur MTs. Darussalam yang terletak di perbatasan kota Sengkang terbilang masih belia. Madrasah ini didirikan pada tahun 2015 atas inisiatif masyarakat desa Pakkanna, khususnya jamaah masjid Darussalam. Meski usia masih muda, MTs. Darussalam saat ini memiliki sekitar 100 siswa dan sudah menamatkan satu alumni pada tahun 2018.
Keunggulan MTs. Darussalam dalam bidang pembinaan terletak pada program khusus yang rutin dilaksanakan setiap hari. Program khusus ini cukup menarik perhatian masyarakat sekitar untuk memasukkan anak-anak mereka di madrasah ini. Di antara program rutin siswa yaitu: tadarrus, nasehat, shalat duha, ceramah, tahfidz, dan beberapa kegiatan lain.
Tadarrus menjadi aktifitas pertama yang dilaksanakan siswa pada pagi hari jam 06.30-07.00. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan nasehat dan pencerahan kemudian shalat dhuha. Sebelum shalat dhuhur, siswa latihan ceramah dan tadarrus. Malam hari diisi dengan tahfidz putera dan puteri. Khusus malam jum’at, diisi dengan barazanji. (hs/hmz)